Monday 9 November 2015

Mesin diesel 4 tak

Setelah beberapa waktu lalu saya sempat membahas tentang motor 4 tak sekarang saya ingin membahas mesin diesel 4 tak.


pada dasarnya mesin diesel dan mesin bensin itu sama karena sama sama memannfaatkan tekanan hasil pembakaran untuk menggerakan piston,hanya terdapat sedikit perbedaan pada sistem bahan bakar dan pengapian.pada mesin bensin campuran bahan bakar di bakar oleh percikan bunga api listrik dari busi sedangkan pada mesin diesel bahan bakar teerbakar sendiri karena suhu udara yang dikompresikan sangat tinggi.

Langkah Langkah Pada Mesin Diesel:

1.Langkah Hisap

piston bergerak dari TMA menuju TMB dan posisi katup hisap terbuka dan katup buang tertutup sehingga udara terhisap ke dalam ruang bakar,jika pada mesin bensin yang di hisap adalah campuran bahan bakar dan udara pada motor diesel yang dihisap hanyalah udara.




2.Langkah Kompresi

pada langkah kompresi piston bergerak dariTMB menuju TMA dan posisi kedua katup dalam keadaan tertutup sehingga udara ditekan dan menyebabkan suhu naik menjadi sangat tinggi. perbandingan kompresi mesin diesel jauh lebih tinggi dari mesin bensin sehingga suhu yang ditimbulkanpun menjadi lebih tinggi.


3.Langkah Kerja

beberapa derajat sebelum akhir langkah kompresi nozel menyemprotkan bahan bakar dengan tekanan yang tinggi sehingga bahan bakar yang diinjeksikan pada ruang bakar akan terbakar oleh udara yang dikompresikan dengan suhu sangat tinggi,tekanan yang di hasilkan lalu di gunakan untuk mendorong piston ke bawah dan memutar poros engkol.


4.Langkah Buang

pada langkah buang piston bergerak dari TMB menuju TMA dan posisi katup buang membuka sehingga gas hasil pembakaran tertekan menuju knalpot dan di buang.
selanjutnya mesin melakukan proses hisap,kompresi,kerja dan buang seecara terus menerus sehingga mesin dapat berputar secara terus menerus.




sekian dulu untuk pembahasan kali ini,saya sangat mengharapkan komentar dari teman semua.
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Saturday 7 November 2015

Sistem Rem Cakram

selamat siang teman teman semua.

setelah saya membahas tentang mesin dan katup sekarang saatnya saya membahas sistem rem pada kendaraan. rem adalah sistem yang sangat vital di dalam kendaraan,jika tidak ada rem maka kendaraan menjadi tidak aman untuk di kendarai. prinsip dasar rem adalah memanfaatkan gaya gesek. terdapat 3 sistem rem di kendaraan pada umunya yaitu:

1. REM TROMOL

2.REM CAKRAM

3.REM ABS

untuk kali ini saya ingin membahas sistem rem cakram.pada sistem rem cakram terdapat 3 komponen utama yaitu: cakram(disc),sepatu rem dan kanvas rem,dan kaliper.





a. Cakram/Rotor

Piringan/Cakram (disc rotor) biasanya terbuat dari besi tuang, adabeberapa bentuk dari disc rotor ini yaitu tipe solid (padat), dan tipeberlubang-lubang (ventilasi) serta tipe solid dengan tambahan tromol.Tipe ventilasi terdiri dari pasangan piringan yang berlubang yangberfungsi agar pendinginan pada rem cakram dapat maximal, untukmencegah fading dan menjamin umur pad lebih panjang dan tahan lama.





b. Sepatu rem dan Kanvas rem

Pad (disc pad) atau orang bengkel orang bengkel biasamenyebutnya kampas rem merupakan komponen pada rem cakram yangberfungsi bersama sama dengan piringan (cakram) dan saling bergesekanuntuk menghasilkan daya pengereman. Pada umunya pad ini dibuat daricampuran metalic fiber ditambah sedikit serbuk besi, untuk pad jenis inibiasa disebut dengan "Semi Metallic Disc Pad".Ada dua tipe pad, yaitu pad dengan celah dan pad tanpa celah.Celah pada bagian tengah pad ini berfungsi sebagai indikator ketebalanpad yang diijinkan, jadi ketika permukaan pada sudah rata atau tidakterdapat celah lagi maka pad perlu diganti karena sudah aus. Padasebagian pad, terdapat komponen metaliic plate atau anti squal shim yangdipasang dengan tujuan untuk mencegah terjadinya bunyi saatberlangsungnya pengereman.



c. Kaliper

caliper juga disebut dengan cylinder body, caliper ini merupakankomponen yang tidak bergerak dari rem cakram. Caliper inimemegang piston-piston dan dilengkapi dengan saluran dimana minyakrem disalurkan ke silinder. Ketika rem diinjak atau di operasikan makaminyak dari master silinder akan menekan piston pada caliper, dan pistontersebut akan terdorong dan menekan pad yang akhirnya akan bersentuhandengan cakram (piringan), terjadilah pengereman. Caliper menurut jenispemasangannya dapat dikelompokkan menjadi 2, yakni Tipe Fixed Caliper (Double Piston) dan Tipe Floating Caliper (Singgle Piston).

(1) Tipe caliper tetap ( Fixed caliper)
Sebuah tipe fixed calipermempunyai sepasang piston untuk mendorong rotor rem cakram padakedua sisinya.

(2) Tipe caliper mengambang (Floating caliper)
 Sebuah tipe floating caliper tertempel pada piston hanya pada satu sisi dari caliper. Pistonberperan sebagai pembuat tekanan hidrolik, dan apabila bantalan remcakram ditekan, caliper akan bergerak ke arah yang berbeda dari piston,dan mendorong rotor rem cakram dari kedua sisinya. Akibatnya, caliperakan menghentikan perputaran roda. Ada beberapa jenis floating caliper,tergantung dari metode menempelkan caliper ke piringan putar. Jenis yangpertama adalah full floating caliper. dan yang kedua adalah semi floating caliper



sekian untuk pembahasan kali ini bila ada kesalahan saya minta maaf.
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Wednesday 4 November 2015

Jenis Mekanisme Katup

selamat malam sobat semua,bertemu lagi dengan saya.

nah setelah saya sempat membahas tentang pengertian motor 4 tak  sekarang giliran saya membahas tentang mekanisme katup pada motor 4 tak.pada motor 4 tak terdapat tahapan tahapan sehingga tercipta sebuah langkah usaha,tahapan ini diatur oleh gerakan naik turun piston dan mekanisme katup,mekanisme katup di bagi menjadi 3 yaitu:

1. OHV(over head valve)

2. OHC/SOHC(over head camshaft/single over head camshaft)

3. DOHC(double over head camshaft)

Definisi:

1. OHV(over head valve)

adalah mekanisme katup yang posisi katupnya berada di atas blok silinder,pada sistem ini katup ditekan oleh rocker arm(pelatuk) yang dihubungkan dengan push rod(batang penekan). push rod ini digerakan oleh tonjolan pada noken as(camshaft) yang di gerakan oleh timing gear yang berhubungan langsung dengan poros engkol.

Keuntungan: desain ruang bakar lebih baik.

Kerugian:banyak komponen yang bergerak sehingga tidak cocok untuk kecepatan tinggi.






2. OHC/SOHC(over head camshaft/single over camshaft)

adalah mekanisme katup yang poros nok nya berada di atas,dan hanya menggunakan satu poros nok,tonjolan pada noken as akan menekan rocker arm dan menekan katup,noken as ini digerakan oleh timing chain(rantai keteng),atau timing belt.

Keuntungan: komponenya lebih sedikit dari OHV sehingga lebih baik dari OHV pada kecepatan tinggi.

Kerugian: mesin jadi tinggi karena poros nok berada di atas.





3. DOHC(double over head camshaft)

DOHC pada umunya adalah sama dengan SOHC,yang membedakan hanya pada DOHC menggunakan dua poros nok sekaligus atau masing masing menggerakan katup ex dan in.

Keuntungan:kelembaman kecil sehingga paling baik pada kecepatan tinggi dari model lainya.

Kerugian: mesin jadi lebih berat,harganya mahal.






itu adalah penjelasan tentang mekanisme katup,sekian untuk postingan kali ini,bila ada kesalahan mohon di benarkan komentar sangat saya harapkan.

SEKIAN DAN TERIMA KASIH

Sunday 1 November 2015

Susunan silinder mesin

Setelah saya membahas tentang pengertian motor 4 tak dan karakter mesin berdasarkan perbandingan langkah piston dengan diameter silinder,nah kali ini saya akan membahas susunan silinder mesin pembakaran dalam yang umum di gunakan pada kendaraan.

1.Inline/sebaris

Pada tipe in-line ini silinder-silinder disusun dalam satu baris, tipe ini banyak digunakan karena konstruksinya sederhana.tipe ini adalah tipe yang paling banyak di gunakan di mobil pada umumnya.

Keuntungan:  konstruksi sederhana,lebih sedikit getaran,perawatan yang lebih mudah.

Kerugian:  mesin menjadi panjang jika silinder lebih dari 4,getaran menjadi besar jika silinder kurang dari 4.



2. V Engine

 susunan silinder tipe ini biasa digunakan pada mobil-mobil sport atau mobil-mobil yang memiliki cc besar.  Susunan silinder tipe v ini sangat cocok digunakan pada mesin yang jumlah silindernya banyak, hal ini dikarenakan bila jumlah silindernya banyak tetapi menggunakan susunan silinder tipe in line maka akan memakan bayak tempat (panjang), berbeda jika dengan tipe v. Maka akan lebih irit tempat dan kontruksinya dapat lebih pendek.

Keuntungan:Konstruksi pendek untuk silinder banyak,Poros engkol sederhana ( dua batang piston pada satu pena )

Kerugian: perlu 2 header gas buang,lebih besar getaran.



3.Boxer/berlawanan/flat.

Susunan silinder tipe horizontal berlawanan ini disebut juga dengan mesin flat, mesin ini merupakan mesin yang mana pistonnya bergerak secara horizontal, dan dibagi menjadi dua sisi yang berlawanan, misal kalau terdiri dari 4 silinder, maka 2 silinder di sisi sebelah kanan, dan 2 silinder lainnya disebelah kiri. Konsep susunan silinder ini ditemukan oleh ilmuwan asal jerman yang bernama Karl Benz pada tahun 1896.

Keuntungan: Konstruksi pendek dan rendah,Keseimbangan getaran lebih baik dari lainnya.

Kerugian: Saluran isap panjang jika hanya satu karburator,perlu 2 header gas buang.



SEKIAN DAN TERIMA KASIH.